Para peneliti mengidentifikasi obat yang dapat membantu untuk menyelamatkan ratusan ribu jiwa setiap tahun.
Menurut WHO, pada tahun 2012, malaria menjadi penyebab lebih dari 625.000 kematian. Dan sebagian besar dari mereka adalah anak-anak yang usianya dibawah 5 tahun. Para peneliti telah mencari selama bertahun-tahun untuk obat yang dapat melawan malaria dengan cepat. Sekarang, tim peneliti telah menemukan senyawa yang mungkin dapat membunuh semua jejak parasit malaria dalam waktu 48 jam.
Menurut sebuah studi baru, yang diterbitkan baru-baru ini dalam Prosiding National Academy of Sciences, para peneliti telah mengidentifikasi senyawa yang disebut (+) - SJ733 yang dapat membunuh sel-sel darah merah yang terinfeksi malaria tanpa merusak sel-sel sehat.
Penelitian ini dilakukan oleh sebuah tim internasional yang dipimpin oleh para peneliti di Rumah Sakit Penelitian St Jude Children di Memphis, Tennessee, di mana senyawa pertama kali diisolasi pada penelitian sebelumnya. Tim menemukan bahwa pada hewan percobaan, dosis tunggal (+) - SJ733 menewaskan 80 persen dari parasit malaria dalam waktu 24 jam. Setelah 48 jam, tidak ada jejak parasit terdeteksi, The Economic Times melaporkan. Para peneliti menemukan bahwa senyawa baru mengganggu keseimbangan sodium internal sel yang terinfeksi malaria sementara meninggalkan sel-sel yang tidak terinfeksi saja.
Langkah berikutnya untuk tim adalah untuk melakukan uji coba keamanan senyawa pada orang dewasa manusia yang sehat. Jika terus menjadi efektif, terobosan ini bisa bertanggung jawab untuk menyimpan ratusan ribu nyawa setiap tahun.
Posting Komentar
Untuk copas dan share, tolong sertakan linkback ke blog ini. Karena Meski content yang ada dalam blog ini tidak seluruhnya original dari baganal, namun masih ada proses editing dari penulis. Hargailah Karya Orang Lain, Meski Karya itu Hasil Edit Dari Karya Orang Juga. Terimakasih dan Semoga Bermanfaat.